Foto: Dok. Shutterstock
Yang suka nonton konten kecantikan di media sosial, pasti melihat tren cukur wajah yang ramai akhir-akhir ini. Disebut-sebut mencukur bulu halus di wajah bisa membuat kulit tampak lebih bersih dan cerah, foundation pun disebut akan lebih mudah menempel. Benarkah?
Mencukur wajah secara teknis adalah menghilangkan bulu halus (peach fuzz) yang ada pada permukaan kulit wajah. Dengan hilangnya bulu halus, pori-pori kulit lebih mudah dijangkau lapisan make up sehingga riasan lebih mudah menempel. Tapi sebelum mencobanya, ada beberapa fakta tentang cukur wajah yang perlu kita ketahui.
Secara umum mencukur bulu halus di wajah bagi perempuan bukan hal yang esensial. Dan jika Anda ingin mencobanya, pastikan tahu cara yang aman atau minta bantuan jasa di salon kecantikan.
Dermaplanning vs Cukur Wajah
Dalam prosesnya, dermaplanning pasti akan mengangkat rambut halus, di wajah tersebut. Namun karena sifat perawatannya yang lebih mendalam, Dermaplanning tidak bisa dilakukan sendiri di rumah, tapi di salon kecantikan oleh ahlinya.
Tidak Bisa Dilakukan Pada Saat Berjerawat
Kondisi kulit wajah harus diperhatikan sebelum bercukur. Sebaiknya mencukur wajah tidak dilakukan saat kulit sedang berjerawat. Selain jerawat, hindari mencukur wajah saat kulit terbakar matahari. Sebaiknya mencukur wajah dilakukan saat kondisi kulit sehat dan lembap.
Cara Aman Mencukur Wajah
2. Wajah dicuci bersih terlebih dahulu sebelum proses cukur Pastikan keadaan kulit wajah basah atau lembap pada saat bercukur. Bila kulit Anda kering, gunakan shaving gel.
4. Mulailah mencukur searah tumbuhnya rambut halus dan tidak sebaliknya.
5. Setelahnya, bersihkan kembali wajah dan berikan pelembap berbahan dasar air yang tidak mudah menyebabkan iritasi.
6. Hindari penggunaan produk kecantikan yang mengandung bahan aktif keras seperti retinol sesaat setelah bercukur, hal ini dapat mengakibatkan inflamasi. (f)
Baca Juga
Me Time Dengan Natural SPA RAMBUT di Rumah!
Makeup Mewah ala Allyssa Hawadi
Topic
#FeminaBeauty, #CukurWajah