Dok. Shutterstock
 

Di industri kecantikan, wewangian adalah lini produk yang cenderung 'stagnan' dengan konsumen yang loyal sehingga merek-merek populer akan bertahan sangat lama dengan perubahan yang relatif sedikit. Namun pandemi ternyata mengubah fakta ini. Pola hidup, pandangan hidup dan gaya hidup yang berubah juga mengubah persepsi konsumen mengenai wewangian.

Konsumen condong pada ide keharuman, parfum, wewangian yang orisinal, dan membawa mood gembira, kebahagiaan dan percaya diri. Aroma floral yang modern, wangi buah yang sophisticated, aroma lembut dan halus, parfum yang genderless dan bisa dipersonalisasi adalah beberapa trend yang membesar belakangan ini. Jadi dapat dikatakan sebaliknya dari situasi 'mencekam' yang dialami dunia di masa pandemi tersebut.

Hal ini menimbulkan banyak peluang bagi merek-merek established maupun merek-merek baru. Memperkenalkan wangi parfum yang mungkin 'tenggelam' diantara wewangian yang selalu populer dari suatu brand, menciptakan wewangian baru yang lebih 'relevan' dengan selera konsumen dan peluang untuk merek-merek parfum baru bermunculan. Karena loyalitas bukan lagi satu-satunya alasan dari konsumen untuk membeli.

Berikut adalah beberapa lini wewangian yang punya produk atau layanan baru yang menarik untuk dilihat dan bisa jadi pertimbangan menambah koleksi wewangian yang baru yang on trend.

 

Dok. Jo Malone

Setiap tahun ada kemunculan edisi khusus wewangian The Highlands dari Jo Malone London. Ini adalah seri cologne, terdiri dari 4 keharuman yang terinspirasi dari keindahan alam dan bunga-bunga liar khas yang tumbuh di dataran tinggi Skotlandia. Hanya dibuat dalam kemasan 30 ml dengan botol cantik full bunga, pasti ada satu dari 4 aroma ini yang sesuai dengan gambaran ideal keharuman tubuh yang kita inginkan.

1. Melancholy Thistle yang aromatik dan beraroma woody.
2. Highland Heather adalah bunga liar ikonis dari dataran tinggi. Wanginya segar dan elegan.
3. Mallow On The Moor dengan keharuman lembut, powdery, dan charming.
4. Wild Achillea yang sebenarnya adalah bintang dari seri wewangian Wild Flowers & Weeds. Green freshness adalah karakternya.

 

Dok. PSF

Sejak lama merek ini disukai penggemar parfum artisan. Baccarat Rouge 540 adalah salah satu yang jadi incaran. Namun kali ini, femina mau memperkenalkan produk terbaru dari Maison Francis Kurkdjian Paris yang baru saja diluncurkan secara global pada 10 Juni lalu, termasuk di Jakarta.

Dari botolnya yang hijau cerah kita bisa membayangkan ekspektasi keharuman yang meruap dari cairan di dalamnya. Aroma segar dan ringan yang bisa dipakai wanita dan pria (yes, ini genderless atau unisex). Top notes-nya adalah verbena dan bergamot, middle notes adalah harum fennel dan hedione, sedangkan base note-nya adalah paduan matcha tea, musk dan woody.

Di Jakarta, lini wewangian Maison Francis Kurkdjian Paris bisa dibeli di Papillon Kemang dan Pacific Place.

 

Dok. Dolce & Gabbana

Suka harum floral & fruity yang ada kejutannya? Ini adalah pilihan parfum yang bisa dipertimbangkan. Kombinasi brillian antara harum woody, sicilian lemon & manisnya harum buah cherry. Terbayang harum yang charming untuk acara brunch atau tea time. Kemasannya pun unik. Ada tiara di tutup botol parfumnya. Because I am queen... 

 

Dok. Chanel

Ini juga adalah trend yang menguat sejak masa pandemi. Kalau bisa belanja dari gadget, kenapa harus pergi ke luar rumah? Chanel Indonesia sangat mengerti kebutuhan ini dan sejak 5 Juni 2023 lalu resmi meluncurkan situs https://id-eshop.chanel.com/ yang tidak hanya menyediakan semua lini wewangian dari Chanel, tapi juga makeup dan skincare. Termasuk special offer khusus untuk pembelian online.

Khusus untuk wewangian, yang terbaru tentu saja Bleu de Chanel, seri wewangian dan perawatan tubuh untuk pria modern. Kampanye produk baru ini dibintangi oleh Timothée Chalamet yang menjadi simbol pria masa kini dengan visi yang tidak terbatas. Pasangan Anda akan berulang tahun dalam waktu dekat? Seri ini bisa jadi hadiah yang personal dan berkesan. Langsung di meja kerjanya dengan gift wrapping yang dipersonalisasi oleh tim Chanel. (f)


Baca juga:
Unké Naru, Parfum Pertama dan Terbaru dari Nicholas Saputra
8 Parfum Paling Ikonis Di Dunia
Pilihan Wewangian untuk Rayakan Keunikan Anda