Foto : Dok. Fore Coffee
Merayakan ulang tahun yang kelima, Fore Coffee, startup retail kopi lokal yang kini sudah memiliki 144 gerai di seluruh Indonesia telah memilih Cinta Laura Kiehl sebagai Social & Sustainability Ambassador Fore Coffee. Terpilihnya Cinta tidak lepas dari sosoknya yang penuh percaya diri serta aktivitas peduli lingkungan yang dilakukan Cinta beberapa tahun belakangan ini. Hal tersebut tentunya sejalan dengan kampanye terbaru Fore Coffee yang ingin mengajak anak muda Indonesia untuk semakin percaya diri dan peduli pada lingkungannya lewat kampanye #FOREssentiallyYou dan #FOREsponsible.
Menurut Cinta, yang ditemui Femina di sela-sela acara peluncuran kampanye terbaru sekaligus peresmian outlet ke 144 Fore Coffee di Kuningan City pada Jumat (25/8) lalu, banyak anak muda saat ini yang mengalami isu percaya diri. Hal tersebut sejalan dengan hasil riset internal yang dilakukan Fore Coffee yang mencatat bahwa 8 dari 10 anak muda mengalami krisis identitas dan isu percaya diri karena berbagai faktor atau stressor.
Karena itu, Cinta menegaskan tentang pentingnya pemahaman dan penerimaan jati diri guna terus berdaya dan berkarya secara positif dalam kehidupan. Cinta pun mengaku bahwa ia pernah berada pada moment dimana ia selalu merasa tidak puas dengan apa yang telat ia capai, dan mendorongnya menjadi tidak percaya diri pada pencapaian hidupnya.
Namun, Cinta mengaku semua itu perlahan berubah ketika di masa pandemi ia mulai melakukan refleksi diri. “Sekarang setiap bangun pagi yang saya lakukan adalah meditasi, mendengarkan musik yang saya suka, sambil menikmati pemandangan taman di rumah. Ini membawa energi positif. Saya menghindari membuka ponsel, lihat sosial media atau pesan saat pagi hari,” kata Cinta.
Menurut Cinta banyak hal yang dapat dilakukan bersama untuk dapat mendongkrak rasa percaya diri. “Aku mengerti bahwa krisis identitas diri dan isu kepercayaan diri bersifat fundamental dan membutuhkan pemulihan berkelanjutan. Untuk itu, melalui kolaborasi bersama Fore Coffee, kita bersama-sama menyoroti isu ini untuk mematahkan stigma negatif akan krisis identitas diri dan mendukung setiap individu untuk dapat turut berperan aktif dan berdampak bagi sekitar,” katanya.
Ia pun mengajak anak muda untuk menumbuhkan kesadaran atas kemampuan diri sendiri, berani bertindak dan tidak tergantung pada pendapat negatif orang lain, sehingga dapat memancarkan jati diri yang sebenar-benarnya tanpa rasa malu. “Dengan memiliki kepercayaan diri, aku yakin setiap generasi muda juga mampu menjadi teladan bahkan penggerak untuk menjalani gaya hidup yang peduli terhadap lingkungan,” tambahnya.
Foto: Do. Fore Coffee
Pada kesempatan yang sama Matthew Ardian, Chief Marketing Officer, Fore Coffee, menyampaikan optimismenya terkait kolaborasi dengan Cinta Laura Kiehl. “Cinta kami lihat sebagai sosok paling inspiratif dan paling vokal dalam menyuarakan beragam misi sosial yang dekat dengan hatinya. Kami melihat bahwa amplifikasi dari kolaborasi ini bisa menjangkau dan menginspirasi masyarakat yang lebih luas lagi, sehingga ini adalah sebuah kemitraan yang sempurna,” ungkap Matthew.
Lebih lanjut Matthew menjelaskan bahwa misi-misi sosial dan sustainabilitas selalu menjadi bagian dari pilar pokok Fore Coffee. “Kami sangat concern terhadap hasil riset krisis identitas dan juga sangat tertarik akan kreativitas pemanfaatan produk daur ulang sebagai bagian dari aksi perusahaan untuk terus cermat dalam beroperasi,” jelasnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Vico Lomar, Co-Founder and CEO, Fore Coffee. “Apa yang telah dicapai Fore Coffee hari ini bukan soal pencapaian tapi proses. Untuk kami sampai pada titik ini tentu ada banyak element. Prinsip kami, membangun bisnis bukan sekadar mengejar keuntungan, tapi bisa berguna, berbuat lebih untuk orang sekitar dan lingkungan kita. Sesuai dengan nama Fore yang berasal dari kata forest, dimana kami ingin Fore bisa memberikan kehidupan seperti halnya hutan. Di usia Fore yang ke-5 ini, Fore menyadari peran penting untuk berdampak positif secara menyeluruh baik kepada penggemar Fore Coffee, karyawan, dan bagi lingkungan,” kata Vico.
Ia pun syukur akan dukungan yang terus diberikan oleh masyarakat hingga Fore bisa mencapai gerai ke-144. “Kemampuan Fore Coffee untuk terus bertahan dan berkembang merupakan sebuah prestasi yang bernilai. Terutama di tahun ke-5 ini, Fore Coffee tengah merealisasikan sebuah rencana penting, untuk semakin memantapkan posisi Fore Coffee sebagai brand penyedia rangkaian minuman dan cemilan berkualitas di peta industri F&B Indonesia, dengan ekspansi ke Singapura pada Q4,” ungkap Vico, yang ingin kopi lokal Indonesia semakin dikenal dunia internasional. Sebagai informasi, saat ini Fore Coffee menggunakan kopi lokal asal Sumatera, Toraja, dan Jawa Barat.
Kampanye sosial Fore Coffee yang mengedepankan asas pelestarian lingkungan juga bermintra secara khusus dengan Robries. Dimana bersama Robries, cup plastic Fore Coffee didaur ulang menjadi produk upcycle furniture seperti meja, bangku, dan kabinet yang digunakan kembali sebagai interior di gerai-gerai Fore Coffee.
Contohnya gerai Fore Coffee terbaru yang terletak di lantai Ground, Kuningan City Mall yang memanfaatkan penggunaan 450 kilogram material daur ulang plastic cup termasuk plastic cup Fore Coffee, menjadi produk upcycle seperti meja, bangku, dan kabinet yang dapat ditemukan di gerai tersebut. Di gerai ini juag disedikan tempat khusus untuk menampung cup cup plastic yang sudah digunakan pelanggan Fore Coffee untuk dikumpulkan dan kemudian di daur ulang sehingga bisa emmberikan plastik-plastik bekas tersebut ‘second-life’ atau ‘second purpose’.
Foto: Do. Fore Coffee
Selain menegaskan dua kampanye sosial, Fore Coffee juga luncurkan edisi spesial seasonal menu Buttercream Temptations yang terdiri dari Buttercream Latte, Buttercream Tiramisu Latte, serta satu varian minuman kopi ringan bernama Light Buttercream Latte.
“Seasonal menu terbaru yang diberi nama Buttercream Temptations mengedepankan rasa klasik yang menjadi all-time favorite yaitu Tiramisu dan Caramel Praline, tapi kali ini dilengkapi dengan paduan topping cream lembut yang memberikan tekstur berbeda saat dinikmati. Kami percaya bahwa menu ini bisa diterima dan dinikmati oleh masyarakat kapan saja dan dimana saja,” tutup Vico. (f)
Baca Juga:
Di Sini Bisa Pilih Ragam Macaron untuk Dijadikan Minuman Frappe
Perayaan Kopi Lokal di Kelapa Gading
Cinta Laura Kiehl Perkenalkan Creative Hub ‘Rumah Sraddha Semesta’ Bagi Generasi Muda Kreatif Indonesia
Faunda Liswijayanti
Topic
#cintalaura, #kopi, #brandkopi, #kopilokal, #lingkungan, #percayadiri
