SAKE+
Arcadia Senayan, Jl New Delhi No.1
Jakarta Pusat
Telpon: (021) 57901271
Sejumlah varian sake menemani untuk mengkomplemen cita rasa hidangan, sembari diceritakan keunikan setiapnya oleh Beverage Manager, I Gusti PBA. Perbedaan tempat produksi dan perbedaan polishing rate pada beras menentukan hasil akhir sake. SMV (Sake Meter Value) menandai kadar manis pada sake, berkisar dari sweet hingga dry.
Sementara polishing rate (rice polishing ratio) pada label botol mengindikasi kadar disosohnya lemak dan protein dari bagian luar beras. Semakin tinggi angkanya, semakin banyak bagian luar beras yang disosoh, menyebabkan mengecilnya bulir beras. Misalnya, 60% polishing rate, berarti bagian yang dibuangnya adalah sebanyak 40%.
Semakin kecil, biasanya semakin tinggi harga sake dan kenikmatannya.
Berikut deretan pengisi kaiseki yang femina coba:
Makanan:
1/ Shokuzen - Shu
2/ Sakizuke (nagaimo somen, ikura okra)
3/ Osuimono (tamago dofu, ebi kusuzuuchi, yaki shiitake, shiraga negi)
4/ Sashimi (chutoro, kapnachi, hirame, amaebi)
5/ Yakimono (hamachi saikyozuke, renkon)
6/ Mushimono (kaki chawanmushi, kani ankake)
7/ Agemono (shiraki, mongoika, aspara, eringi tempura)
8/ Shokuji (bara chirashi, akadashi muso shiru)
1/ Umenoyado Yuzu sake
2/ Ozeki "Osaka Ya Chobei" (daiginjo, hyogo, SMV +4)
Dari Ozeki Brewery, dengan 50% polishing rate. Terdeteksi rasa umami dengan semilir melon atau leci.
3/ Kamoizumi Cell 24; Junmai Genshu Namasake (junmai gincho, kochi, SMV -15)
Raw sake atau sake yang tidak dipasturisasi. Sangat beraroma buah-buahan dan full-bodied (padat rasa dan terasa 'full' saat dikulum)
4/ Dassai 39; Junmai Daiginjo (yamaguchi, SMV+3)
39% polishing rate, dengan kadar alkohol 16%. Beraroma tropikal.
5/ Umeshu (Osaka)
Dengan rendaman japanese plum.
Hingga kini, Sake+ masih memiliki koleksi terlengkap sake di Indonesia. Tertarik menyelami crafted drink sarat seni ini? Hampiri sambil bertanya soal cerita menarik di belakang setiap botol sake-nya. (f)
Trifitria Nuragustina
