White Fish Bilimbi Broth, Ginger Flower dan Fole PB&J. Foto: Dok. AugustRestoran August di Jakarta berhasil duduk di urutan ke-46 daftar Asia’s 50 Best Restaurants 2024 (baca cerita penobatannya di sini).
“Kami sangat senang dan senantiasa berendah hati dengan penghargaan-penghargaan yang kami terima. Ini adalah hadiah bagi kota kita, Jakarta. Kami harap kemenangan ini bisa menghadirkan motivasi bagi para koki dan pengusaha restoran untuk meningkatkan keahliannya guna menegaskan posisi Jakarta sebagai sebuah destinasi kuliner,” ujar Chef Hans.
“Penghargaan-penghargaan ini adalah sebuah perwujudan dari kerja keras, semangat, dan persahabatan keluarga August. Tujuan kami dari dulu adalah menyajikan makanan-makanan yang dapat dinikmati oleh tamu dan bisa mendorong mereka untuk menciptakan memori bersamanya. Kami akan terus melakukan yang terbaik bagi para tamu, vendor, dan juga para komunitas bangga akan August dan akan pencapaian kami,” Budi menambahkan.
Chef’s Journey Tasting Menu yang ditawarkan oleh August terdiri atas 16 hidangan, termasuk enam camilan. Semuanya interpretasi modern Chef Hans terhadap memori masa kecil dan hubungannya dengan supplier makanan.
Ikan-ikannya dipancing dari sekitar Bali dan Lombok. Cara pemasoknya menjaring ikan penuh kesabaran dan secara musiman untuk restoran sekelas August menjadi hal menarik di tengah industri yang mengutamakan kecepatan.
Bahan-bahan lainnya seperti telur diambil dari peternakan James & Jen di Bogor, sayuran dari perkebunan di Lembang, keju dari Mazaraat Cheese di Yogyakara, vanilla pod segar dari Experience Vanilla di Sukabumi, dan cokelat single origin Indonesia dipasok oleh Pipiltin Cocoa.
“Kami sangat senang dan senantiasa berendah hati dengan penghargaan-penghargaan yang kami terima. Ini adalah hadiah bagi kota kita, Jakarta. Kami harap kemenangan ini bisa menghadirkan motivasi bagi para koki dan pengusaha restoran untuk meningkatkan keahliannya guna menegaskan posisi Jakarta sebagai sebuah destinasi kuliner,” ujar Chef Hans.
“Penghargaan-penghargaan ini adalah sebuah perwujudan dari kerja keras, semangat, dan persahabatan keluarga August. Tujuan kami dari dulu adalah menyajikan makanan-makanan yang dapat dinikmati oleh tamu dan bisa mendorong mereka untuk menciptakan memori bersamanya. Kami akan terus melakukan yang terbaik bagi para tamu, vendor, dan juga para komunitas bangga akan August dan akan pencapaian kami,” Budi menambahkan.
Chef’s Journey Tasting Menu yang ditawarkan oleh August terdiri atas 16 hidangan, termasuk enam camilan. Semuanya interpretasi modern Chef Hans terhadap memori masa kecil dan hubungannya dengan supplier makanan.
Ikan-ikannya dipancing dari sekitar Bali dan Lombok. Cara pemasoknya menjaring ikan penuh kesabaran dan secara musiman untuk restoran sekelas August menjadi hal menarik di tengah industri yang mengutamakan kecepatan.
Bahan-bahan lainnya seperti telur diambil dari peternakan James & Jen di Bogor, sayuran dari perkebunan di Lembang, keju dari Mazaraat Cheese di Yogyakara, vanilla pod segar dari Experience Vanilla di Sukabumi, dan cokelat single origin Indonesia dipasok oleh Pipiltin Cocoa.
Chef Hans dan Budi Cahyadi. Foto: Dok. AugustPengalaman Panjang Sebelum August
Hans dan Budi mengantongi portofolio teruji di dunia F&B. Budi lahir dan besar di Lombok. Alumnus Glion Institute of Higher Education di Swiss ini pernah bekerja di Mandarin Oriental Hotel Group selama 12 tahun, termasuk satu dekade di Mandarin Oriental Hyde Park, London, dan dua tahun di Mandarin Oriental, Jakarta, sebagai Director of Food and Beverage.Selepasnya, Budi bergabung dengan sebuah perusahaan operator F&B di Indonesia sebagai Director of Operations yang bertanggung jawab atas operasional dua restoran kelas atas dan satu gerai kopi di Jakarta. Di saat ini, ia telah banyak dikenal sebagai pelaku restoran yang mumpuni.
Sementara Hans, walau lebih dikenal publik Jakarta sebagai eks Chef de Cuisine di View, The Fairmont Jakarta, sebenarnya jebolan restoran Alinea di Chicago yang terkenal, dan juga di Yono's, New York. Ia menempuh pendidikan di Taylor University di Kuala Lumpur dan Johnson & Wales University di Providence, Rhode Island.
Sahabat Femina yang belum kesampaian makan di August perlu saatnya mendaftarkan nama di reservasi dan membuktikan sendiri makanan mereka yang diakui dunia. (f)
Trifitria Nuragustina
Topic
#kuliner
