Dok. Shutterstock
Gerakan penyadaran pada pentingnya kesehatan payudara dan kesadaran akan bahaya kanker payudara dan tindakan preventif untuk mencegahnya, dimulai di Amerika Serikat.
Dimulai pada 1985 di Amerika
Pada 1985, American Cancer Society (ACS) dan divisi pharmacetical dari Imperial Chemical Industries (kelak menjadi bagian dari AstraZeneca) membuat kegiatan selama seminggu penuh di bulan Oktober dalam tema ini. Kegiatan ini lalu dipanjangkan menjadi satu bulan penuh.
Kegiatan ini juga turut didukung oleh Betty Ford, istri mantan Presiden AS Gerald Ford. Tidak lama setelah suaminya menjadi presiden pada 1974, Betty menjalankan mastektomi (operasi pengangkatan payudara) karena kanker payudara yang diidapnya. Ia secara terbuka membagikan pengalaman ini dan usaha-usahanya untuk sembuh dan mendapat peliputan yang luas dari media.
Kesadaran masyarakat Amerika saat itu terhadap bahaya kanker payudara, pentingnya penelitian dalam bidang kesehatan payudara sedikit banyak karena usaha- usaha Betty Ford ini. Sekitar satu tahun setelah ia menjalani mastektomi, Betty Ford diangkat menjadi juru bicara bagi American Cancer Society dan melakukan advokasi deteksi dini dan pemeriksaan kesehatan payudara secara rutin yang menjadi fokus utama Breast Cancer Awareness Month di bulan Oktober.
Dok. Shutterstock
Mengapa Simbol Pita Pink?
Inisiasi pertama penggunaan pita pink sebagai simbol breast cancer awareness bisa ditelusuri dari Susan G dari Komen Foundation pada 1991. Namun sejarah mencatat kolaborasi antara majalah Self - Amerika dan pengusaha Evelyn Lauder yang menjadikan pita pink ini benar-benar meluas ke seluruh dunia sebagai simbol breast cancer awareness month. Pada 1992, Self menampilkan gambar pita berwarna pink pada cover majalah edisi khusus bersamaan dengan disebarkannya 1 juta pita pink melalui counter Estée Lauder. Evelyn sendiri adalah seorang penyintas kanker payudara.
Setelah menginisiasi kampanye pita pink tersebut, Estée Lauder terus menyebarkan dan meluaskan kesadaran pada kesehatan payudara ini. Pada 1995 tercatat ada 2 juta pita pink disebarkan melalui gerai produk kosmetik mereka dan pada 1997 model & aktris terkenal Elizabeth Hurley menjadi juru bicara Estée Lauder Companies untuk kampanye kanker payudara.
Upaya Evelyn Lauder untuk meningkatkan kesadaran masyarakat pada penyakit ini lalu bergerak ke arah pendirian pusat riset dan pengumpulan dana untuk penelitian kanker payudara.
Seperti dikutip dari estéelauder.com, The Estée Lauder Companies Charitable Foundation telah mendanai lebih dari $118 juta untuk penelitian global, pendidikan, dan layanan medis yang menyelamatkan nyawa, dan lebih dari $93 juta mendanai penelitian medis melalui Breast Cancer Research Foundation® (BCRF). BCRF berdedikasi untuk memajukan penelitian paling menjanjikan di dunia untuk memberantas kanker payudara.
Dimulai pada tahun 1993, BCRF bertanggung jawab atas sejumlah terobosan penelitian. Pada tahun 1994, misalnya, lokasi gen BRCA1 ditemukan, memberikan informasi berharga tentang perannya dalam kanker payudara herediter. Setahun kemudian, tim ilmuwan lain menemukan gen BRCA2. Kedua terobosan ini melibatkan ilmuwan yang kemudian menerima hibah dari BCRF.
Inisiasi pertama penggunaan pita pink sebagai simbol breast cancer awareness bisa ditelusuri dari Susan G dari Komen Foundation pada 1991. Namun sejarah mencatat kolaborasi antara majalah Self - Amerika dan pengusaha Evelyn Lauder yang menjadikan pita pink ini benar-benar meluas ke seluruh dunia sebagai simbol breast cancer awareness month. Pada 1992, Self menampilkan gambar pita berwarna pink pada cover majalah edisi khusus bersamaan dengan disebarkannya 1 juta pita pink melalui counter Estée Lauder. Evelyn sendiri adalah seorang penyintas kanker payudara.
Setelah menginisiasi kampanye pita pink tersebut, Estée Lauder terus menyebarkan dan meluaskan kesadaran pada kesehatan payudara ini. Pada 1995 tercatat ada 2 juta pita pink disebarkan melalui gerai produk kosmetik mereka dan pada 1997 model & aktris terkenal Elizabeth Hurley menjadi juru bicara Estée Lauder Companies untuk kampanye kanker payudara.
Upaya Evelyn Lauder untuk meningkatkan kesadaran masyarakat pada penyakit ini lalu bergerak ke arah pendirian pusat riset dan pengumpulan dana untuk penelitian kanker payudara.
Seperti dikutip dari estéelauder.com, The Estée Lauder Companies Charitable Foundation telah mendanai lebih dari $118 juta untuk penelitian global, pendidikan, dan layanan medis yang menyelamatkan nyawa, dan lebih dari $93 juta mendanai penelitian medis melalui Breast Cancer Research Foundation® (BCRF). BCRF berdedikasi untuk memajukan penelitian paling menjanjikan di dunia untuk memberantas kanker payudara.
Dimulai pada tahun 1993, BCRF bertanggung jawab atas sejumlah terobosan penelitian. Pada tahun 1994, misalnya, lokasi gen BRCA1 ditemukan, memberikan informasi berharga tentang perannya dalam kanker payudara herediter. Setahun kemudian, tim ilmuwan lain menemukan gen BRCA2. Kedua terobosan ini melibatkan ilmuwan yang kemudian menerima hibah dari BCRF.
Dok. Shutterstock
Deteksi Dini Akan Menyelamatkan Nyawa
Pada akhir tahun 2020, terdapat 7,8 juta wanita hidup yang didiagnosis menderita kanker payudara dalam 5 tahun terakhir. Data ini mengindikasikan bahwa kanker payudara adalah kanker paling umum di dunia. Kanker payudara terjadi di setiap negara di dunia pada wanita pada usia berapa pun setelah masa pubertas.
Pengobatan untuk kanker payudara akan lebih efektif dan dapat ditoleransi dengan lebih baik jika dimulai sejak dini dan dilakukan hingga selesai. Untuk itu, deteksi dini adalah kuncinya .
Karena itu diperlukan edukasi publik yang bagus dan terus menerus untuk meningkatkan kesadaran di kalangan perempuan dan keluarga terdekatnya mengenai tanda-tanda dan gejala kanker payudara ini. Pentingnya memahami dan melakukan deteksi dini dan kesadaran untuk segera berkonsultasi dan memeriksakan diri dengan praktisi medis ketika kanker payudara pertama kali dicurigai, sehingga tidak terlambat ditangani.
Deteksi dini kanker sangat meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan. Dua komponen deteksi dini kanker adalah: diagnosis dini dan skrining. Diagnosis dini berfokus pada mendeteksi pasien yang bergejala sedini mungkin, sedangkan skrining terdiri dari pengujian individu yang sehat untuk mengidentifikasi mereka yang mengidap kanker sebelum gejala apa pun muncul.
Menurut American Cancer Society, ketika kanker payudara terdeteksi sejak dini, dan berada pada stadium lokal, tingkat kelangsungan hidup relatif dalam 5 tahun adalah 99%. Deteksi dini mencakup melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) setiap bulan, menjadwalkan pemeriksaan klinis payudara secara teratur dan mammogram.
Diagnosis dini kanker berfokus pada mendeteksi pasien yang bergejala sedini mungkin sehingga mereka memiliki peluang terbaik untuk mendapatkan pengobatan yang berhasil. Ketika perawatan kanker tertunda, maka peluang untuk bertahan hidup menjadi lebih rendah, masalah yang terkait dengan pengobatan menjadi lebih banyak dan biaya perawatan menjadi lebih tinggi.
Semakin banyak kita mengetahui apa itu kanker payudara, penanganan dan deteksi dininya, semakin rendah rasa takut kita untuk memeriksakan diri. Selalu ada harapan untuk selalu sehat dan kembali sehat jika kita terinformasi dengan baik mengenai masalah-masalah kesehatan termasuk kanker payudara.
Terima kasih untuk antusiasmenya pada acara Breast Cancer Awareness Day, THE HOPE PROJECT, Sabtu 21 Oktober 2023, di Sarinah, Ruang Cakrawala Lantai 5, pada Sabtu 21 Oktober 2023 yang lalu, yang diselenggarakan Estee Lauder Companies & Femina, dan diikuti sekitar 350 peserta dan dibuka olen Menteri Kesehatan R.I Budi G Sadikin. Ikuti keseruannya di IG @feminamagazine dan di Website Femina. (f)
Baca juga:
Menuju Indonesia Bebas Kanker Payudara Stadium Lanjut 2030
IG Live @feminamagazine 22 Oktober 2021: Kenali Sejak Dini Gejala Kanker Payudara
Bulan Breast Cancer, Andien Aisyah, Wanda Hamidah, dan Nikita Willy Ajak Wanita Pilih Bra yang Tepat
Pada akhir tahun 2020, terdapat 7,8 juta wanita hidup yang didiagnosis menderita kanker payudara dalam 5 tahun terakhir. Data ini mengindikasikan bahwa kanker payudara adalah kanker paling umum di dunia. Kanker payudara terjadi di setiap negara di dunia pada wanita pada usia berapa pun setelah masa pubertas.
Pengobatan untuk kanker payudara akan lebih efektif dan dapat ditoleransi dengan lebih baik jika dimulai sejak dini dan dilakukan hingga selesai. Untuk itu, deteksi dini adalah kuncinya .
Karena itu diperlukan edukasi publik yang bagus dan terus menerus untuk meningkatkan kesadaran di kalangan perempuan dan keluarga terdekatnya mengenai tanda-tanda dan gejala kanker payudara ini. Pentingnya memahami dan melakukan deteksi dini dan kesadaran untuk segera berkonsultasi dan memeriksakan diri dengan praktisi medis ketika kanker payudara pertama kali dicurigai, sehingga tidak terlambat ditangani.
Deteksi dini kanker sangat meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan. Dua komponen deteksi dini kanker adalah: diagnosis dini dan skrining. Diagnosis dini berfokus pada mendeteksi pasien yang bergejala sedini mungkin, sedangkan skrining terdiri dari pengujian individu yang sehat untuk mengidentifikasi mereka yang mengidap kanker sebelum gejala apa pun muncul.
Menurut American Cancer Society, ketika kanker payudara terdeteksi sejak dini, dan berada pada stadium lokal, tingkat kelangsungan hidup relatif dalam 5 tahun adalah 99%. Deteksi dini mencakup melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) setiap bulan, menjadwalkan pemeriksaan klinis payudara secara teratur dan mammogram.
Diagnosis dini kanker berfokus pada mendeteksi pasien yang bergejala sedini mungkin sehingga mereka memiliki peluang terbaik untuk mendapatkan pengobatan yang berhasil. Ketika perawatan kanker tertunda, maka peluang untuk bertahan hidup menjadi lebih rendah, masalah yang terkait dengan pengobatan menjadi lebih banyak dan biaya perawatan menjadi lebih tinggi.
Semakin banyak kita mengetahui apa itu kanker payudara, penanganan dan deteksi dininya, semakin rendah rasa takut kita untuk memeriksakan diri. Selalu ada harapan untuk selalu sehat dan kembali sehat jika kita terinformasi dengan baik mengenai masalah-masalah kesehatan termasuk kanker payudara.
Terima kasih untuk antusiasmenya pada acara Breast Cancer Awareness Day, THE HOPE PROJECT, Sabtu 21 Oktober 2023, di Sarinah, Ruang Cakrawala Lantai 5, pada Sabtu 21 Oktober 2023 yang lalu, yang diselenggarakan Estee Lauder Companies & Femina, dan diikuti sekitar 350 peserta dan dibuka olen Menteri Kesehatan R.I Budi G Sadikin. Ikuti keseruannya di IG @feminamagazine dan di Website Femina. (f)
Baca juga:
Menuju Indonesia Bebas Kanker Payudara Stadium Lanjut 2030
IG Live @feminamagazine 22 Oktober 2021: Kenali Sejak Dini Gejala Kanker Payudara
Bulan Breast Cancer, Andien Aisyah, Wanda Hamidah, dan Nikita Willy Ajak Wanita Pilih Bra yang Tepat
Petty S. Fatimah
Topic
#FeminaIndonesia, #BreastCancer, #TrendingTopic
