Sebentar lagi kita akan mengucapkan selamat tinggal pada tahun 2023 dan menyambut tahun 2024. Biasanya di tahun baru kita suka melakukan suatu perubahan, contohnya membenahi isi lemari untuk menyegarkan penampilan. Pada acara “The Real You is Timeless” yang diselenggarakan oleh Femina dan Aigner pada Sabtu, 9 Desember 2023 di Bistro Baron, Plaza Indonesia, penampilan menjadi bahasan yang menarik. Pasalnya, para tamu undangan yang terdiri dari sahabat Femina dari berbagai profesi bisa mendapatkan langsung tip dan trik berbusana yang sesuai kesempatan bersama Okky Asokawati. 

Acara yang dipandu oleh Kieky Cahya ini pun menjadi agenda yang ditunggu-tunggu oleh Sahabat Femina. Di antara tamu undangan pagi itu, hadir Ana Sofa Yuking, S.H, M.H (Attorneys at Law), Dewi Assaad (VP Corporate Communications), Margaretha Untoro (Communication Manager), Jatu Anggraeni (Fashion Stylist), Yosefine Nandy Lestyana (Director of Communications), dan Sumi Yang (News Anchor) dan masih banyak yang lainnya.

Saat membuka acara Petty S. Fatimah, Editor in Chief Femina dan Chief Community Officer PT Prana Dinamika Sejahtera, menuturkan bahwa kita tidak bisa mengabaikan kekuatan penampilan kita. "Di era sekarang, perempuan punya banyak peran. Tadi saya mengobrol dengan teman-teman di sini dan bisa menghitung rata-rata punya paling sedikit lima peran. Kita memiliki banyak peluang di era ini untuk punya berbagai kegiatan dan peran-peran di masyarakat. Kalau kita bicara peran, kita bicara penampilan. Bagaimanapun, isi kepala kita dan kebaikan hati kita akan terlihat kalau orang lain sudah mengobrol dengan kita. Butuh waktu 5 menit atau 10 menit mengobrol untuk tahu orang ini seperti apa. Maka ketika kita bertemu orang lain, penampilan kita yang menjadi first impression," kata Petty.

Ayesha Aziz, CEO Trans Fashion Indonesia, dalam sambutannya di acara ini menambahkan bahwa semua perempuan mewakili kekuatan yang dimiliki. "Each of you has the quality that I don’t think anyone else has. I respect all of you for being who you are. Thank you so much for being you," kata Ayesha.
Pada kesempatan ini, Okky Asokawati, dihadirkan sebagai sosok perempuan multiperan yang selalu mampu menempatkan diri dan penampilannya, dari waktu ke waktu, mengikuti perubahan peran yang ia bawakan. Dalam berbagai kesempatan ia selalu tampil berkarakter, elegan, dan timeless. “Buat saya, elegansi itu detail. Contohnya detail dalam penampilan, aksesori, cara berjalan, dan cara berbicara. Kita tidak bisa mendapatkan elegansi kalau kita tidak detail. Misalnya, rambut kita tidak bisa terlihat rapi kalau kita tidak detail. Maka elegansi tidak bisa saya tinggalkan di setiap penampilan,” kata Okky tentang elegansi pada penampilan.

Mengenai timeless, Okky merasa tren fesyen bisa saja memudar, tetapi style kita tidak akan menghilang. Awalnya, kita mungkin mempunyai role model yang penampilannya menginspirasi. Namun seiring dengan berjalannya waktu, kita akan bisa menemukan style kita sendiri. Okky juga menambahkan bahwa kondisi mental seseorang bisa berhubungan dengan elegansi penampilannya. “Selama seseorang belum memiliki kematangan emosi yang terasah, hal itu bisa kelihatan. Setiap orang pasti punya masalah, tapi tidak usah ditunjukkan. Kita tidak usah kelihatan kusut dan awut-awutan. Karena kalau kita berpenampilan bagus, apa yang kita sampaikan bisa menjadi lebih baik,” kata Okky.

Sebagai seseorang yang berkiprah di bidang politik, Okky mengakui bahwa power dressing penting untuk memberi kesan baik. Namun, Okky juga merasa penting untuk menunjukkan keberpihak pada rakyat lewat busana yang ia kenakan. Untuk itu, ia menghindari desain yang membuatnya terlihat terlalu fashionista. "Karena hal itu bisa membuat jarak antara apa yang kita sampaikan dengan penampilan kita," ungkap Okky.
Wanita yang juga berkecimpung sebagai pebisnis dan psikolog ini menaku senang memakai batik yang merupakan khas Indonesia, tapi tetap membuatnya terlihat elegan tanpa harus membuat orang lain segan atau sungkan untuk mendekatinya. “Kalau terlihat powerful dari atas sampai bawah, khawatir akan berlebihan. Buat saya, yang penting ada hal-hal yang menjadi aksen, misalnya aksesori. Selain itu, ketika saya merasa keren dengan baju yang saya pakai dan percaya diri, itu power dressing,” ujar Okky.

Margaretha Untoro, Communication Manager, salah satu tamu yang hadir, juga menyetujui pentingnya rasa percaya diri untuk menunjukkan power dressing. “Karena hari ini weekend, aku pakai blazer dan jeans, tapi pakai high heels juga untuk menunjukkan power dressing. Bagi saya yang penting nyaman dan percaya diri,” kata Margaretha.

Okky yang juga senang memakai high heels pun membagi tip cara berjalan yang baik untuk menunjang penampilan. “Saat kita berjalan, dengan memakai high heels ataupun sepatu lainnya seperti flat shoes dan sneakers, yang terpenting adalah tumit dahulu yang bergerak. Dengan begitu, baju kita jatuhnya akan bagus," ungkap Okky. 

Okky juga mengingatkan pentingnya aksesori untuk menunjang penampilan. Bahkan menurut Okky, aksesori itu penting sebagai sebuah statement. “Bagi saya, aksesori seperti garam di sayur. Kalau tidak pakai aksesori, kayaknya tidak ada statement di penampilan," kata penyuka bros dan kalung. Selain kalung dan bros, Okky juga menambahkan pentingnya memilih tas yang disesuaikan dengan aktivitas dan occasion-nya. Okky sendiri mengaku pecinta tas bergaya timeless, yang cocok untuk dress up sekaligus dress down. Di hari itu, Okky mengambil contoh tas Aigner Leeloo Shoulder Bag dengan aksen chain strap yang cocok dipadukan dengan dress, jeans, hingga kebaya. Tidak hanya Okky yang semangat memadukan tas Aigner dengan bajunya. Para Sahabat Femina yang hadir juga antusias mencoba langsung koleksi terbaru Aigner sambil menyaksikan trunk show yang menampilkan Fall/Winter 2023 collection di store Aigner, Plaza Indonesia Level 2.

Dini Puspa Marta, Brand Manager Aigner menyampaikan bahwa koleksi terbaru ini menghadirkan tas dengan warna-warna yang menggambarkan elemen earth, water, air, dan fire, contohnya warna orange, taupe, dan black. “Tas Aigner seperti investment, karena materialnya berkualitas, yaitu menggunakan cow leather yang bisa tahan hingga 30 tahun,” kata Dini. Ia mencontohkan tas Aigner Delia Shoulder Bag yang modelnya timeless dan memberikan kesan young, sehingga cocok untuk wanita yang aktif. Sementara itu untuk pekerja yang dinamis, ada tas Aigner Farah Handbag dengan model clean lines dan detail unik yang membuat Anda terlihat stylish. (f) 


Baca Juga: 
Geox Ajak Para Wanita Isi Ulang Energi dengan Keluar Sejenak dari Rutinitas
Penélope Cruz Menjadi Brand Ambassador Pertama GEOX
GEOX: Bebas Dukung Sesama Wanita dan Kembangkan Diri Dalam 'Sepatu' Sendiri

Fathia Fauzia
Kontributor
 

---

Topic

#aigner, #fashion, #fallwinter

---