Sex & Relationship
5 Alasan Berhenti Merasa Iri dengan Pasangan Lain, Agar Hubungan Lebih Bahagia

20 Mar 2022

Pasangan bahagia
Foto: Dok. Freepik
 

Saat melihat kemesraan pasangan lain, baik yang dipamerkan secara langsung ataupun lewat media sosial, tiba-tiba Anda merasa iri sama kebahagiaan mereka. Akhirnya mulailah Anda membandingkan kehidupan cinta Anda dengan pasangan lainnya. Perasaan kurang puas sama hubungan Anda dengan suami atau pacar pun mulai bermunculan. Mulai dari kurang romantislah, jarangnya frekuensi nge-date, hingga liburan yang kurang menarik.
 
Menurut Theresa DiDonato, Ph.D., profesor psikologi dari Loyola University, AS, mengatakan di Psychology Today kalau sangat wajar membandingkan hubungan kita dengan pasangan lain. Bahkan hal ini bermanfaat untuk membantu kita lebih memahami hubungan sendiri. Namun, bisa berbahaya jika perbandingan ini menimbulkan pikiran negatif hingga mengganggu keharmonisan hubungan cinta Anda.
 
Julie Williamson, founder Abundant Life Counseling, dalam artikel di Bustle mengutarakan beberapa alasan untuk berhenti membandingkan hubungan Anda dengan pasangan lain.

1/ Perbandingan ini membuat Anda marah

Ketika Anda mulai marah pada diri sendiri dan suami Anda hanya gara-gara perasaan iri ini, maka sebaiknya Anda berhenti melakukan perbandingan. Soalnya kalau menurut Julie Williamson, rasa marah karena ketidakpuasan ini bisa menimbulkan masalah yang seharusnya tidak ada.
 
Masalah tersebut bisa memengaruhi hubungan Anda, apalagi kalau sampai muncul kebencian ketika Anda dan suami tidak terlihat atau bertindak seperti yang pasangan lain tersebut. Anda jadi sibuk memikirkan apa yang orang lain lakukan daripada hadir untuk suami dan memperbaiki hubungan Anda sendiri.
 

2/ Anda jadi kurang bersyukur

Hanya karena melihat sesuatu yang dianggap lebih baik, Anda jadi mengabaikan perjuangan yang sudah Anda dan suami jalani untuk mempertahankan hubungan. Setiap pasangan mengalami tantangan dan kesulitannya sendiri. Seharusnya Anda bersyukur sudah berhasil melalui tantangan tersebut dan sampai pada titik dimana Anda dan suami berada saat ini.
 
Psychosexual relationship therapist Kate Moyle berkata kalau terlalu mengawasi kehidupan cinta orang lain bisa mengubah perspektif Anda terhadap hubungan Anda sendiri. Hingga akhirnya Anda jadi berhenti menikmati dan menghargai apa yang sudah Anda dan suami miliki selama ini.
 

3/ Anda mulai punya harapan yang tidak realistis

Percayalah, tidak semua yang ditampilkan di depan umum itu asli atau hal yang sebenarnya terjadi. Apalagi Anda hanya melihat dari media sosial. Karena di sana, umumnya orang hanya posting hal-hal bahagia saja. Di balik semua kemesraan yang ditampilkan, setiap pasangan pasti punya masalah tersendiri.
 
Pakar relationship Anita Chlipala dalam Bustle mengatakan kalau sebenarnya tidak ada pasangan dan hubungan yang sempurna di dunia ini. Tetapi, karena media sosial hanya menampilkan hal yang indah saja, Anda mungkin mulai memimpikan pasangan fiksi yang terlalu sempurna untuk ada di dunia nyata. Lalu, fantasi itu membangkitkan harapan yang tidak realistis.
 

4/ Merusak mood dan suasana

Harapan yang tidak realistis ini dapat membuat Anda menjadi tidak puas dengan suami Anda. Sehingga sadar atau tidak, Anda pun jadi berharap dia bisa berubah menjadi pasangan yang Anda anggap ideal. Jika sampai pada tahap ini, apapun kebaikan yang suami lakukan, Anda tidak pernah merasa puas.
 
Misalnya, ketika Anda ulang tahun, suami memberikan kado dan surprise dinner. Seharusnya ini bisa jadi momen romantis bagi Anda. Namun, karena melihat hadiah yang diberikan suami tidak semahal yang diberikan suami teman-teman Anda, mood Anda pun jadi jelek dan suasana manis pun berubah jadi pahit.
 
Kata Julie Williamson, pada tahap ini Anda sudah membiarkan kegembiraan dalam hubungan dikendalikan oleh ukuran “normal” atau standar “ideal” yang Anda buat sendiri.
 

5/ Suami atau pasangan Anda pun mulai terpengaruh

Tentu saja lama-lama suami Anda bisa terpengaruh hal ini. Siapapun akan merasa kesal jika terus dibandingkan dengan orang lain. Secara langsung ataupun tidak, Anda sudah menghina pasangan Anda. Penghinaan Anda ini dapat menyebabkan sejumlah masalah, termasuk masalah komunikasi yang menjadi pondasi dasar hubungan yang sehat.
 
Bahkan menurut Kate Moyle, bukan hal yang tidak mungkin suami Anda akan merasa terancam dan mungkin curiga Anda menyukai orang lain. Soalnya semua hal yang Anda harapkan dan inginkan dari pasangan tidak mencerminkan dirinya. (f)
 

Baca Juga
4 Perilaku Tidak Sehat Dalam Pernikahan dan Cara Mengatasinya
Ini yang Harus Dilakukan Bila Pasangan Selingkuh
Bahaya Gaslighting dalam Hubungan, Cek Tandanya
 
 


Topic

#Cemburu, #PasanganLain, #Membandingkan, #Hubungan

 



polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?